01 April 2009

Kekentalan Darah Dalam Tubuh.. Mengapa Bisa Terjadi ??


"Mengapa harus minum air putih banyak-banyak. .?"
Well, sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan" tetapi karena sebuah pertanyaan jujur harus dijawab dengan jujur, maka topik tersebut bisa dijelaskan sbb:

Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari air. Malah ada beberapa bagian tubuh kita yang memiliki kadar air di atas 80%. Dua organ paling penting dengan kadar air di atas 80% adalah : Otak dan Darah!!

Otak memiliki komponen air sebanyak 90%, sementara darah memiliki komponen air sebanyak 95%.

Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter atau 8 gelas sehari. Jumlah di atas harus ditambah bila anda seorang perokok.
Untuk apa air sebanyak itu diperlukan ? Air itu diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh kita lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi.
Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari ? Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya ? Dengan jalan "menyedot" air dari komponen tubuh sendiri. Dari otak ? Belum sampai segitunya sih (wihh...bayangkan kalau otak kering gimana jadinya ~!@#$%), melainkan dari sumber terdekat, yaitu Darah.

Darah yang disedot airnya akan menjadi kental. Akibat pengentalan darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar ketimbang yang encer. Saat melewati ginjal (tempat menyaring racun dari darah), ginjal akan bekerja extra keras menyaring darah. Dan karena saringan dalam ginjal halus, tidak jarang darah yang kental bisa menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal. Akibatnya, air seni anda berwarna kemerahan, tanda mulai bocornya saringan ginjal. Bila dibiarkan terus menerus, suatu saat mungkin anda harus menghabiskan Rp. 400.000,- seminggu untuk cuci darah.

Eh, tadi saya sudah bicara tentang otak kan...?
Nah saat darah kental mengalir lewat otak, perjalanannya agak terhambat, otak tidak lagi "encer", dan karena sel-sel otak adalah yang paling boros mengkonsumsi makanan dan oksigen, lambatnya aliran darah ini bisa menyebabkan sel-sel otak cepat mati atau
tidak berfungsi sebagaimana mestinya..(ya wajarlah namanya juga kurang makan...).

Bila ini ditambah dengan penyakit jantung (yang juga kerjanya tambah berat bila darah mengental), maka serangan stroke bisa lebih lekas datang.

Sekarang tinggal anda pilih: melakukan "investasi" dengan minum sedikitnya 8 gelas sehari atau "membayar bunga" lewat sakit ginjal atau stroke.

Anda sendiri yang dapat memilih & menentukan...!!

1 comments:

Unknown said...

terima kasih deh....trims bangets....
nih saya ada pertanyaan nih...
selain ginjal apa sih dampaknya kurang minum air putih
kalo banyak minum tapi bukan air putih,misal teh,susu kopi...gimana
apakah ada efeknya pada proses penuaan...

terima kasih...he....

Post a Comment